Meski menyedihkan, ada banyak kejahatan yang terjadi di dunia. Dalam sebagian besar kasus, hal-hal tersebut dapat terungkap dan pelakunya dihukum, namun yang terjadi adalah penyelidikan mencapai “jalan buntu”. Pembunuh atau perampoknya belum ditemukan, dan masih menjadi misteri bagaimana kejahatan itu dilakukan. Pada artikel ini kami akan menyampaikan kepada Anda beberapa insiden yang bisa disebut sebagai kejahatan paling misterius. Dan betapapun kerasnya para penyelidik dan detektif swasta berusaha mencari tahu kebenarannya, beberapa di antaranya masih belum terpecahkan selama beberapa dekade.
1. Hilangnya Ashley Freeman dan Lauria Bible
Welch, Oklahoma, Desember 1999. Remaja Ashley Freeman dan Lauria Bible menghilang pada ulang tahun Ashley yang ke-16, yang mereka rayakan dengan menginap di rumah mobilnya. Keesokan harinya, rumah Freeman terbakar dan mayat orang tua Ashley ditemukan di dalamnya. Keduanya ditembak di kepala sebelum dibakar. Gadis-gadis itu masih belum ditemukan.
2. Anak-anak yang hilang ditelan asap
Fayetteville, Virginia Barat, Desember 1945. Keluarga Sodder, dengan 10 anak, sedang tidur nyenyak ketika kebakaran terjadi di dalam rumah pada pukul 1 pagi. Salah satu anak laki-lakinya tidak ada di rumah, empat anak melarikan diri bersama orang tuanya, dan lima anak tidak pernah pulang. George, ayah dari keluarga tersebut, mencoba kembali ke rumah untuk mencari lima anak yang tersisa. Namun tangganya telah hilang, truknya tidak dapat dihidupkan, dan air dalam tong hujannya telah berubah menjadi es. Parahnya, jenazah anak-anak tersebut tidak pernah ditemukan. Bahkan tulang pun tidak ditemukan, dan kremasi total dalam situasi ini tidak mungkin dilakukan. Anak-anak itu menghilang dan tidak pernah ditemukan.
Chicago, September 1982. Mary Kellerman yang berusia 12 tahun meminum tablet Tylenol (parasetamol) untuk flu dan meninggal segera setelahnya. Penyebab kematiannya adalah penambahan potasium sianida yang disengaja ke dalam sejumlah tablet. Selain Mary, enam orang lagi tewas di tangan peracun tak dikenal. Pil beracun tersebut dikemas dalam kemasan dari produsen berbeda, dan polisi menyimpulkan bahwa seseorang telah membeli pil tersebut, menggantinya dengan yang beracun, dan mengembalikannya ke rak toko. Peracunnya tidak pernah ditemukan.
4. Hilangnya Brian Shaffer
Columbus, Ohio, April 2006. Brian sedang merayakan akhir liburan musim semi bersama teman-temannya di sebuah bar dekat universitas tempat dia belajar untuk menjadi dokter. Meski dikelilingi teman dan dikelilingi kamera CCTV, ia menghilang tanpa jejak dan tidak pernah ditemukan. Brian terekam di CCTV sedang mengobrol dengan gadis-gadis di luar bar sebelum mengucapkan selamat tinggal kepada mereka dan berbalik untuk kembali ke tempat itu. Sedetik kemudian dia menghilang dari pandangan kamera dan tidak terlihat lagi sejak saat itu. Kehancuran ini diperkuat oleh fakta bahwa hanya adik laki-laki Brian yang tersisa di keluarga Shaffer: ibu mereka meninggal karena kanker sebulan sebelum lelaki itu menghilang, dan ayah mereka meninggal dua tahun kemudian ketika sebuah pohon tumbang saat badai.
5. Pemerkosa dari Timur/Penguntit Malam Nyata
California Utara dan Selatan, 1976-1986. Orang tak dikenal melakukan 50 pemerkosaan dan setidaknya sepuluh pembunuhan dalam sepuluh tahun. Hingga tahun 2001, diyakini bahwa Pemerkosa Timur dan Penguntit Malam Nyata adalah dua penjahat yang berbeda, namun tes DNA memastikan bahwa pembunuhan dan pemerkosaan dilakukan oleh orang yang sama. Salah satu momen paling menakutkan dalam “kariernya” adalah pesan suara yang dia tinggalkan untuk salah satu korbannya. Dalam rekaman tersebut, dia bernapas dengan berat dan dengan nada mengancam berbisik “Aku akan membunuhmu” diiringi musik yang mengganggu. Penjahatnya tidak pernah ditemukan.
6. Tukang Daging Cleveland
Cleveland, 1934-1938. Seorang pembunuh berantai tak dikenal memutilasi lebih dari 13 orang dalam empat tahun. Cleveland Butcher memotong-motong dan memenggal kepala korbannya saat mereka masih hidup. Ketika pembunuhan berlangsung, maniak itu menjadi semakin kejam - dia merobek hati salah satu korban dengan tangan kosong. Salah satu tersangka meninggal secara misterius di penjara, diduga di tangan sheriff dan wakilnya. Identitas Jagal yang asli tidak pernah diketahui.
7. Pembunuhan di atas es
Houston, Juni 1965. Seorang penyerang tak dikenal membunuh Fred dan Edwina Rogers pada Hari Ayah dan menyembunyikan tubuh mereka di lemari es. Korban masing-masing berjumlah 81 dan 79 orang. Mayat pasangan Rogers ditempatkan di lemari es hanya seminggu setelah pembunuhan itu sendiri. Edwina dipukuli lalu ditembak, kepala Fred diremukkan dan organ dalamnya dibuang ke toilet. Tersangka utama dalam kasus pembunuhan mereka adalah putra mereka Charles yang berusia 43 tahun, tetapi dia menghilang segera setelah kejadian tersebut dan polisi kemudian tidak dapat membuktikan keterlibatannya dalam pembunuhan tersebut.
8. Kematian misterius Elisa Lam
Los Angeles, Februari 2013. Seorang pelajar Kanada berusia 21 tahun menghilang pada akhir Januari, dan dua minggu kemudian tubuhnya ditemukan di tangki air di atap hotel tempat dia menginap. Gadis itu ditemukan berkat keluhan dari tamu hotel tentang air berwarna gelap dan berbau busuk dari keran. Karyawan hotel naik ke atap untuk memeriksa sistem pasokan air dan menemukan tubuh telanjang seorang gadis di salah satu tangki yang tertutup rapat. Penyebab kematiannya tidak dapat ditentukan, tapi ini bukanlah hal yang paling aneh: misteri terbesar dalam kasus ini adalah video tanggal 31 Januari yang memperlihatkan Eliza di dalam lift hotel. Rekaman tersebut menunjukkan dia menekan kombinasi tombol yang sama beberapa kali berturut-turut, berlari keluar lift, bersembunyi, meremas-remas tangannya, berbicara dengan seseorang di luar jangkauan kamera – atau dengan dirinya sendiri. Setelah turun di lantai empat belas (kamarnya terletak di lantai empat), gadis itu tidak pernah kembali ke lift. Polisi menduga dia berada di bawah pengaruh obat-obatan, namun otopsi membantahnya.
9. Hilangnya Ray Gricar
Pennsylvania, April 2005. Jaksa Wilayah Ray Guicard mengambil cuti dari pekerjaannya, tetapi tidak pernah kembali. Barang-barang Ray tersebar di seluruh kota. Mobilnya ditemukan di sepanjang tepi sungai dekat jembatan, dan beberapa bulan kemudian laptopnya diambil dari sungai lain di tempat yang sama sekali berbeda. Laptop tidak berfungsi, tidak ada cara untuk memulihkan file. Ada banyak teori, namun mengingat bahwa riwayat pencarian komputer di rumahnya menyertakan pertanyaan “bagaimana cara menghancurkan hard drive”, ada kemungkinan besar bahwa orang tersebut sendiri yang mengatur hilangnya hard drive tersebut.
10. Pembunuhan Pramuka
Oklahoma, Juni 1977. Tiga gadis kecil, Michelle Guse, Doris Milner dan Laurie Farmer, dibunuh di kamp Pramuka. Pembunuh atau pembunuh menyeret tubuh gadis-gadis itu dari tenda mereka lebih jauh ke dalam hutan, di mana seorang konselor menemukan mereka dalam perjalanan ke kamar mandi. Yang terburuk adalah jauh sebelum pembunuhan, seseorang menaruh catatan di tenda konselor, yang melaporkan bahwa tiga gadis akan segera dibunuh. Saat itu, catatan itu dianggap sebagai lelucon yang buruk, namun dua bulan kemudian tragedi mengerikan itu terjadi. Pembunuhnya tidak pernah ditemukan.
11. Zodiak
San Fransisco, 1968-1969. Seorang penyerang tak dikenal membunuh sedikitnya lima orang dan mengejek polisi ketika mereka mencoba menyelesaikan pembunuhan tersebut. Pembunuhnya, yang menyebut dirinya Zodiak, mengirimkan serangkaian surat mengejek kepada editor surat kabar lokal, di mana dia menjelaskan pembunuhan tersebut secara rinci. Dia juga menyertakan kriptogram untuk polisi, yang jika diuraikan akan mengungkapkan identitasnya. Dari 4 pesan tersebut, hanya satu yang berhasil diuraikan: dimulai dengan kata-kata “Saya suka membunuh orang karena itu menyenangkan.” Zodiak tersebut tidak pernah ditemukan dan kasusnya masih terbuka hingga saat ini.
12. Hilangnya Amy Lynn Bradley
Amy Lynn, warga Amerika berusia 23 tahun, menghilang dari kapal pesiar yang ia tumpangi bersama orang tua dan adik laki-lakinya. Dia meninggalkan kabin pagi-pagi sekali, mungkin untuk merokok, karena dia hanya membawa rokok dan korek api dan bertelanjang kaki. Sebelum Amy Lynn menghilang, orang tuanya memperhatikan "perhatian khusus" yang diberikan para pria di kapal kepadanya. Hal ini menimbulkan teori bahwa gadis itu dijual sebagai budak seksual. Teori tersebut kemudian terkonfirmasi: pada tahun yang sama, dua turis Kanada di Curacao mengenali Amy sebagai seorang gadis di pantai, dan pada tahun 1999, seorang pelaut Amerika yang memasuki rumah bordil di Curacao didekati oleh salah satu wanita muda yang bekerja di sana. Dia mengidentifikasi dirinya sebagai Amy Bradley dan meminta bantuan, tetapi percakapan terputus - wanita itu dibawa pergi oleh dua pria. Pada saat pelaut tersebut melaporkan pertemuan ini kepada pihak berwenang Amerika, perusahaan tersebut telah ditutup. Belakangan, seseorang yang tidak dikenal mengirimkan foto-foto kepada orang tua gadis itu yang memperlihatkan dia setengah telanjang di tempat tidur dalam pose seksual. Meski begitu, gadis itu masih belum ditemukan.
13. Pria dari Somerton
Adelaide, Australia, November 1948. Mayat pria tak dikenal ditemukan di Pantai Somerton di kota Adelaide, Australia. Tidak ada tanda-tanda perlawanan atau kekerasan yang ditemukan pada tubuh pria tersebut, dan penyebab kematiannya tidak dapat diketahui selama setengah abad. Meskipun pria itu berpakaian cukup bagus, semua tanda di pakaiannya telah dipotong, dan dia tidak membawa dokumen identitas apa pun. Resonansi terbesar disebabkan oleh selembar kertas yang ditemukan bersama almarhum, robek dari salinan buku Omar Khayyam edisi yang sangat langka, di mana hanya tertulis dua kata - Tamam Shud, yang diterjemahkan oleh para ahli sebagai "berakhir". Di dalam buku itu sendiri, yang kemudian ditemukan, mereka menemukan pesan terenkripsi, yang maknanya tidak dapat diungkapkan. Diasumsikan bahwa Pria dari Somerton adalah mata-mata, dan tema karya Omar Khayyam, yang termasuk dalam koleksi yang ditemukan, membuat penyelidik percaya bahwa pria tersebut bisa saja melakukan bunuh diri dengan meminum obat beracun yang kuat. Namun, tidak ada bukti yang diberikan untuk mendukung teori ini.
14. Hilangnya Anak-anak Beaumont
Adelaide, Australia, Januari 1966. Anak-anak keluarga Beaumont, Jane yang berusia sembilan tahun, Arnna yang berusia tujuh tahun, dan Grant yang berusia empat tahun, naik bus ke pantai seperti biasa, tetapi ketika ibu mereka keluar untuk menemui mereka dari bus pulang pada jam dua belas siang, anak-anak tidak turun, dan tidak ada yang melihat. Banyak saksi mata yang mengatakan bahwa mereka melihat anak-anak asyik bermain di pantai bersama seorang pria muda berambut pirang langsing. Tuan dan Nyonya Beaumont menggambarkan anak-anak mereka sangat pemalu dan tidak mampu bermain dengan percaya diri di pantai bersama orang asing. Kemudian polisi menduga si pirang yang digambarkan para saksi sudah mengenal anak-anak tersebut. Teori ini diperkuat oleh fakta yang diingat oleh ibu anak-anak tersebut: sesaat sebelum dia menghilang, Arnna memberitahunya bahwa Jane “berteman di pantai”. Selain itu, pemilik toko kecil dekat pantai mengatakan bahwa Jane membelikan biskuit dan pai daging darinya dengan harga yang tidak mampu dia peroleh - orang tuanya selalu memberi anak-anaknya jumlah yang sama dengan uang saku. Namun teori penculikan itu terbongkar ketika seorang tukang pos setempat bersaksi bahwa dia melihat anak-anak itu pulang ke rumah sekitar jam 3 sore. Menurutnya, keluarga Beaumont sedang bersemangat, dan tidak ada seorang pun yang bersama mereka. Yang menambah kengerian cerita ini adalah fakta bahwa penghilangan tersebut terjadi tidak jauh dari tempat ditemukannya jenazah Manusia Somerton.
15. Tupac Shakur
Pada tahun sembilan belas sembilan puluh enam, rapper terkenal Tupac Shakur terbunuh. Seperti yang Anda ketahui, dua tahun sebelumnya dia ditembak dan nyaris tidak selamat. Kemudian saingan panggung penyanyi tersebut, Biggie Smalls, dituduh melakukan upaya pembunuhan tersebut dan dikirim ke penjara selama satu tahun. Pembunuhan rapper Tupac Shakur masih belum terpecahkan. Pasca pembunuhan artis rap tersebut, Biggie Smalls kembali menjadi tersangka utama, namun belum ada bukti langsung. Hingga saat ini kasus tersebut belum ditutup.
16. Bob Bangau
Pada pertengahan tahun tujuh puluhan, pembunuhan aktor Bob Crane menjadi legenda. Saat itu, Crane dianggap sebagai salah satu bintang paling populer di layar perak. Ia menjadi terkenal karena peran utamanya dalam serial televisi klasik Hogan's Hero. Tersangka utama dalam kasus ini adalah mantan teman dan manajer aktor tersebut, John Carpenter, yang di dalam mobilnya ditemukan darah pria yang terbunuh tersebut. Analisis DNA belum dilakukan pada tahun-tahun tersebut, sehingga kasusnya tetap terbuka.
17.Vladislav Listyev
Presenter TV terkenal Rusia Vladislav Listyev ditembak mati pada tahun 1995 ketika dia berada di pintu masuk rumahnya. Siapa yang membunuh Listyev belum diklarifikasi hingga hari ini. Pembunuhan Vlad Listyev adalah belibis kayu lainnya.
18. Vera Ivleva
Pada tahun sembilan belas sembilan puluh sembilan, jenazah aktris Vera Ivleva ditemukan terkubur tiga bulan setelah dia menghilang. Pembunuhnya belum ditemukan. Diduga, dia ditabrak mobil. Mencoba menyembunyikan jejak kejahatannya, pengemudi menguburkan tubuh aktris tersebut. Pembunuhan Vera Ivleva masih menjadi misteri.
19.Mikhail Krug
Pembunuhan bintang chanson Rusia Mikhail Krug masih belum terpecahkan sejak tahun dua ribu dua. Penyanyi itu terluka di rumahnya. Dia meninggal sudah di rumah sakit. Diduga penyerangan rumah tersebut dilakukan dengan tujuan perampokan.
20. Pembunuhan Pyotr Yaroshevich
Pada tahun sembilan belas sembilan puluh dua, mantan Perdana Menteri Polandia terbunuh di rumahnya. Kita berbicara tentang Pyotr Yaroshevich. Korban berusia delapan puluh dua tahun. Politisi itu meninggal secara misterius, pembunuhnya tidak diketahui.
21. Pembunuhan Viktor Polyanichko
Negarawan Viktor Polyanichko terbunuh pada tahun sembilan belas sembilan puluh tiga. Bersamaan dengan dia, komandan militer Anatoly Koretsky dan letnan senior Viktor Kravchuk tewas. Pembunuhan ini diklasifikasikan sebagai serangan teroris. Tidak jelas siapa pembunuhnya; kasus ini masih terbuka. Pembunuhan Viktor Polyanichko tergolong serangan teroris.
22. Pembunuhan Olav Palme
Pada tahun sembilan belas delapan puluh dua, politisi Swedia Olaf Palme terpilih kembali untuk masa jabatan kedua sebagai Perdana Menteri. Dia dibunuh bersama istrinya ketika mereka pulang dari bioskop. Untuk alasan apa dan siapa yang membunuh perdana menteri masih belum diketahui.
23. Jack si Ripper
Pada akhir abad kesembilan belas, lima perempuan yang terlibat dalam prostitusi dibunuh di London. Pembunuhnya mencekik para korban, menggorok leher mereka dan mengambil organ dalam. Untuk ini, penjahat yang tidak pernah ditemukan itu diberi julukan “Jack the Ripper.” Bahkan belum ada tersangka utama dalam kasus ini; beberapa aspek masih dibahas hingga saat ini. Jack the Ripper adalah pembunuh legendaris berdarah.
24.Abraham Lincoln
Abraham Lincoln, Presiden Amerika Serikat ke-16, ditembak mati di dalam kotak teater pada tanggal 14 April 1865. Dia berusia 56 tahun. Pembunuhnya, John Wilkes Booth, adalah seorang Konfederasi setia yang sangat membenci presiden karena keinginannya untuk memberikan kebebasan kepada orang kulit hitam Amerika. Dia mengikuti presiden untuk waktu yang lama, dan pada tanggal 14 April, dia akhirnya mendapat kesempatan: selama pertunjukan, pengawal Lincoln pergi ke salon terdekat untuk membasahi tenggorokannya, dan presiden dibiarkan tanpa perlindungan. Dalam kebingungan tersebut, Booth berhasil melarikan diri, namun 12 hari kemudian dia ditembak mati oleh polisi.
25.James Garfield
Presiden Amerika Serikat ke-20, James Garfield, hanya menjabat selama 200 hari. Pembunuhnya, pengacara dan pengkhotbah Charles Guiteau, secara aktif berkampanye untuk Garfield dalam pemilu, berharap mendapatkan jabatan duta besar. Tapi, karena tidak mencapai apa yang diinginkannya, dia memutuskan untuk membunuh Garfield dengan marah. Pada tanggal 2 Juli 1881, dia mengikuti Presiden saat dia berjalan melalui Baltimore dan akhirnya mendekatinya dan melepaskan dua tembakan tepat di belakang. Garfield meninggal di rumah sakit dua bulan kemudian karena keracunan darah. Guiteau ditangkap, diadili dan digantung pada bulan Juni 1882.
26.Robert Kennedy
Senator Robert Kennedy, saudara laki-laki presiden yang terbunuh dan calon presiden dari Partai Demokrat, ditembak dan dibunuh di Hotel Ambassador di Los Angeles pada tanggal 5 Juni 1968. Senator baru saja memenangkan pemilihan pendahuluan di California, tetapi memenangkan pemilihan presiden membutuhkan banyak usaha, dan pidato datang satu demi satu. Setelah bertemu dengan para pendukungnya di Hotel Ambassador, Robert Kennedy, meskipun telah diperingatkan oleh penjaga keamanan, memutuskan untuk mengambil jalan pintas melalui dapur hotel. Di sini dia dihadang oleh imigran Palestina Serhan Serhan, yang menembak Kennedy tiga kali dari jarak dekat. Senator meninggal sehari kemudian di rumah sakit, dan pembunuhnya dijatuhi hukuman penjara seumur hidup, yang masih dia jalani.
27. Faisal bin Abdul Aziz
Raja Faisal memerintah Arab Saudi dari tahun 1965 hingga 1975. Pada tanggal 25 Maret 1975, ia ditembak dan dibunuh oleh keponakannya sendiri, Faisal bin Musaid. Sekembalinya dari perjalanan ke Amerika, Faisal bin Musaid pergi menemui pamannya. Raja bangkit dari singgasananya untuk menemuinya - dan langsung ditembak dengan dua tembakan di kepala. Raja meninggal seketika. Dan keponakannya diadili, dinyatakan bersalah dan digantung di Riyadh beberapa bulan kemudian.
28.William McKinley
William McKinley menjadi presiden Amerika ketiga yang dibunuh saat masih menjabat. McKinley suka tampil di depan umum dan enggan menyetujui keamanan. Dengan ini, ia memberikan kesempatan kepada anarkis pengangguran Leon Czolgosz, yang memutuskan untuk membunuh presiden sebagai perwakilan kelas penghisap. Pada tanggal 6 September 1901, di aula konser Pameran Dunia Pan-Amerika di Buffalo, McKinley mendekati Czolgosz untuk menjabat tangannya - dan ditembak dari jarak dekat. Czolgosz dieksekusi di kursi listrik, dan sejak itu keamanan presiden AS dijamin oleh dinas rahasia khusus.
29. Susu Harvey Bernard
Harvey Bernard Milk menjadi orang gay pertama yang terpilih menduduki jabatan publik di California: ia menjadi anggota dewan pengawas. Lawannya yang gagal dalam pemilu, Dan White yang konservatif, yang membenci "blues" secara umum dan Milk secara pribadi, memutuskan untuk mengambil tindakan sendiri - dan menembak Milk. Pembunuhan itu terjadi pada 27 November 197, hampir setahun setelah Milk menjabat. Selanjutnya, film biografi tentang Milk tidak dibuat oleh siapa pun kecuali Gus Van Sant yang cerdas dan kurang ajar.
30.Mahatma Gandhi
Ada dua kali percobaan pembunuhan terhadap Mahatma Gandhi, tetapi hanya yang ketiga kalinya si pembunuh berhasil mencapai tujuannya. Pada tanggal 30 Januari 1948, ketika Gandhi pergi ke kuil untuk berdoa, si pembunuh mendekatinya di tengah kerumunan pengagumnya dan melepaskan tiga tembakan dari jarak dekat. Salah satunya berakibat fatal: pelurunya mengenai jantung. Gandhi meninggal di tempat, hanya berhasil menjelaskan bahwa dia memaafkan pembunuhnya. Dia ternyata adalah Naturkham Godse yang nasionalis, yang percaya bahwa kebijakan Gandhi menyebabkan subordinasi berlebihan India terhadap kepentingan Pakistan. Meskipun Gandhi memaafkan Godse, pengadilan tidak memaafkannya: dia digantung pada November 1949.
31. John F.Kennedy
Penembakan di Dallas pada tanggal 22 November 1963 mungkin merupakan pembunuhan publik yang paling banyak dipelajari dalam sejarah dunia. Lusinan jurnalis meliput perjalanan Kennedy ke Dallas, yang baru saja mengumumkan pencalonannya untuk masa jabatan kedua. Mobil yang bergerak, tubuh presiden yang bergerak-gerak dan lemas bersandar di kursi, Jacqueline Kennedy mengambil potongan otak suaminya dari bemper mobil - semua itu terekam dengan cermat dalam film. Namun siapa dalang di balik penembak Lee Harvey Oswald, dan apakah Oswald yang benar-benar menembakkan peluru mematikan tersebut, tetap menjadi salah satu misteri utama sejarah modern.
32.Lee Harvey Oswald
Lee Harvey Oswad selamat dari John F. Kennedy hanya dalam waktu dua hari. Pada tanggal 24 November 1963, saat diangkut dari Departemen Kepolisian Dallas ke penjara, dia ditembak dan dibunuh oleh satu tembakan yang dilakukan oleh warga Dallas, Jack Ruby. Ruby menghubungkan tindakannya dengan kebencian pribadinya terhadap si pembunuh; pengadilan menjatuhkan hukuman mati padanya, tetapi putusan itu ditentang. Di tengah persidangan, Ruby meninggal karena penyakit kanker paru-paru yang sudah lama dideritanya, menjadi halaman misterius lainnya dalam kisah misterius pembunuhan Kennedy.
33. Georgy Markov
Penulis dan pembangkang Bulgaria Georgi Markov, yang melarikan diri ke Inggris pada tahun 1969, dibunuh pada tanggal 7 September 1978 di London. Pembunuhnya diyakini adalah agen KGB Bulgaria, meski belum pernah ditemukan. Kematian Markov diketahui secara luas karena metode pembunuhannya: seorang pejalan kaki di jalan tampaknya secara tidak sengaja menusuk kakinya dengan payung, sehingga menyuntikkan kapsul racun di bawah kulit Markov, yang menyebabkan Markov meninggal beberapa hari kemudian. Selanjutnya, plot luar biasa ini digunakan dalam naskah beberapa film - mulai dari cerita detektif politik yang serius hingga komedi Prancis yang ceria “The Umbrella Injection.”
34.Martin Luther King Jr.
Pengkhotbah, pengacara dan orator brilian, Martin Luther King adalah salah satu pemimpin gerakan seluruh Amerika melawan segregasi rasial. Dia ditembak dan dibunuh pada tanggal 4 April 1968 di Memphis. King sedang berdiri di balkon lantai dua ketika peluru penembak jitu mengenai lehernya. Satu jam kemudian, King yang berusia 39 tahun meninggal. Pembunuhnya ternyata adalah James Earl Ray, seorang rasis setia dengan masa lalu kriminal. Ray sendiri mengklaim bahwa dia hanyalah pion dalam konspirasi yang lebih besar, namun tidak ada bukti yang ditemukan mengenai hal ini, meskipun kerabat King tetap yakin sejak lama bahwa pemerintah Amerika terlibat dalam kematiannya.
35. Alexander Litvinenko
Alexander Litvinenko, mantan perwira layanan khusus yang melarikan diri dari Rusia ke Inggris, menjadi Georgiy Markov di zaman kita. Dia meninggal pada November 2006 di sebuah rumah sakit di London karena keracunan akut dengan gejala penyakit radiasi. Penyelidikan menemukan bahwa beberapa minggu sebelum kematiannya, Litvinenko sedang minum teh di sebuah hotel di London, di mana dosis radioaktif polonium-210 yang mematikan entah bagaimana berakhir di cangkirnya. Investigasi terhadap kasus Litvinenko masih berlangsung, dan “burung camar dengan polonium” telah lama menjadi meme internet yang terkenal.
36.Malcolm X
Seorang pembela hak-hak kulit hitam terkenal di Amerika Serikat, Malcolm X ditembak 21 kali dari jarak dekat saat berbicara dengan anggota Organisasi Persatuan Afrika Amerika di Audubon Ballroom di New York. Anggota organisasi ekstremis kulit hitam di Amerika, Nation of Islam, mengaku bertanggung jawab atas pembunuhan tersebut. Malcolm pernah menjadi anggotanya, tetapi kemudian, karena kecewa dengan cita-cita rasisme kulit hitam, dia meninggalkan Nation of Islam. Malcolm X tidak kalah populer di kalangan orang kulit hitam Amerika dibandingkan Martin Luther King: beberapa puluh ribu orang datang untuk mengucapkan selamat tinggal padanya.
37. Benazir Bhuto
Satu-satunya perdana menteri perempuan Pakistan dalam sejarah dibunuh setelah kembali ke negara itu dari pengasingan selama bertahun-tahun. Ketika Bhutto, yang menjabat sebagai perdana menteri pada tahun 1988-1990 dan 1993-1996, mengumumkan bahwa ia akan mencalonkan diri lagi pada tahun 2007, sebuah upaya dilakukan untuk membunuhnya. Upaya pertama terjadi pada 15 Oktober 1993. Lebih dari 130 orang tewas, namun Bhutto selamat. Akhirnya, pada tanggal 27 Desember 2007, ketika Bhutto sedang mengendarai mobil atap terbuka untuk menyambut para pemilih, seorang teroris melepaskan tembakan ke arahnya, sekaligus meledakkan beberapa alat peledak. Lebih dari 20 orang meninggal di tempat; Bhutto meninggal satu jam kemudian di meja operasi. Pembunuhnya tidak pernah ditemukan, meski tidak ada yang meragukan bahwa dia adalah anggota salah satu kelompok Islam radikal.
38.John Lennon
Pada tanggal 8 Desember 1980, John Lennon kembali dari studio bersama Yoko Ono ketika dia dipanggil di dekat rumahnya. Lennon berbalik dan pembunuhnya, Mark David Chapman, menembakkan lima peluru ke arahnya. Empat mencapai target mereka, dan John Lennon meninggal dalam beberapa menit karena kehilangan banyak darah. Chapman menjelaskan tindakannya sebagai keinginan akan ketenaran; dia menunjukkan tanda-tanda masalah mental yang jelas, tetapi dinyatakan waras dan dijatuhi hukuman penjara seumur hidup. Selama bertahun-tahun, Chapman telah mengajukan grasi sebanyak delapan kali, namun semuanya ditolak.
39. Al Capone
Ini adalah salah satu pendiri utama kejahatan terorganisir di Amerika Serikat selama masa-masa sulit Depresi Besar dan Larangan. Dari tangannya muncul konsep seperti pemerasan. Namun, mungkin kekejaman pria yang paling terkenal adalah apa yang disebut Pembantaian di Hari Valentine. Capone berasal dari keluarga imigran Italia yang tinggal dekat New York. Kebetulan seluruh hidup putra mereka ternyata berhubungan erat dengan mafia Italia. Ia dilahirkan pada tahun 1899 sebagai anak kesembilan dalam keluarga dan sejak kecil menunjukkan karakter yang mudah bersemangat dan agresif. Saat memasuki sekolah, dia terus-menerus bentrok dengan teman sekelasnya, dan di kelas enam dia bahkan menyerang gurunya dengan tinjunya. Setelah kejadian ini, anak laki-laki tersebut putus sekolah dan terlibat dengan sebuah geng, yang kemudian menjadi bagian dari grup Five Points yang terkenal di New York. Hanya dalam lima tahun, lebih dari 500 gangster biasa dan bukan gangster terbunuh dalam baku tembak yang melibatkan kelompok tersebut.
Orang-orang tersebut sebagian besar terlibat dalam permainan kartu ilegal dan pemerasan, dan sebagai pengalih perhatian, Capone bekerja sebagai penjaga di klub dan bermain biliar secara profesional. Meskipun tidak terlalu tinggi, dia tampak seperti orang yang kejam bagi semua orang, berkat perawakannya yang kekar. Di ruang biliar, dia juga mendapatkan bekas luka di wajahnya karena menghina saudara perempuan atau istri mantan narapidana. Namun Capone sendiri selalu malu dengan cerita ini dan mengemukakan cerita lain: bahwa bekas luka yang tersisa dari pertempurannya di Perang Dunia Pertama, meskipun sebenarnya dia bahkan tidak bertugas di ketentaraan, apalagi dalam perang. Pada usia 18 tahun, polisi sudah mencurigai Capone melakukan banyak kejahatan, termasuk pembunuhan.
Pada usia 18 tahun, Al Capone meninggalkan New York dan berangkat untuk menaklukkan Chicago. Di Chicago, Alfredo langsung menjadi germo di beberapa rumah bordil. Perlu dicatat bahwa pada saat itu di lingkungan gangster hal ini dianggap sangat memalukan, tetapi Capone ternyata giat dan mengubah perusahaan kelas bawah menjadi bisnis yang sukses, di mana selain rumah bordil juga terdapat kasino. , toko taruhan dan bar bir. Jadi, setelah mendapatkan banyak uang, Alfredo menjadi orang utama di dunia kriminal Chicago. Dan salah satu inovasi pertamanya adalah pemerasan. Dengan kata lain, para pengusaha harus membayarnya untuk “hidup tenang” dari keuntungan mereka. Untuk itu, para pemeras diberi perlindungan dari anggota geng lain, dan terkadang bahkan dari polisi. Tidak ada kesempatan untuk menolak: hampir selalu orang-orang yang tidak diinginkan disingkirkan.
Salah satu ciri paling mengerikan dari “pemerintahan” mafia ini adalah pertikaian brutal yang terus-menerus antar kelompok gangster, yang sering kali menyebabkan kematian para pesertanya. Tujuan Capone selalu menyingkirkan pesaingnya. Rangkaian pembunuhan gangster terbesar menjadi “pembantaian Hari Valentine” yang terkenal. Pada tanggal 14 Februari 1929, orang-orang mafia bersenjata masuk ke garasi geng lain. Mereka mengira itu polisi dan berbaris di sepanjang tembok, lalu mereka langsung ditembak. Kejadian mengejutkan serupa terjadi lebih dari satu kali, namun dalam waktu yang lama tidak mungkin dibuktikan bahwa ini adalah ulah Capone. Baru pada tahun 1931 dia bisa ditangkap dan dipenjarakan. Benar, dia tidak menjalani masa hukuman penuh, tetapi kesehatannya sangat menurun dan segera setelah dibebaskan dia meninggal di rumah pedesaannya karena stroke.
Al Capone-lah yang mencetuskan ide untuk mengganti pistol gangster standar dengan senapan mesin dan senapan mesin.
40. Andrey Chikatilo
Kejahatan paling terkenal di Uni Soviet dilakukan oleh maniak pembunuh Andrei Chikatilo. Pada suatu waktu mereka mengejutkan seluruh negeri, dan banyak yang masih menganggapnya sebagai penjahat paling mengerikan tidak hanya di abad ke-20, tetapi juga di abad ke-21. Setiap kejahatannya begitu kejam hingga membuat darah merinding. Selama penyelidikan, maniak itu dikurung di sel isolasi, jika tidak, ia akan dicabik-cabik: orang-orang seperti dia menjadi orang buangan tidak hanya di kalangan warga negara yang taat hukum, tetapi juga di kalangan penjahat. Bagaimana semuanya dimulai, bagaimana orang desa biasa bisa sampai ke titik ini? Chikatilo terlahir dari keluarga miskin, namun sejak kecil ia mendambakan kekuasaan dan bermimpi bekerja di Kremlin. Di sekolah aku pemalu dan cengeng. Bakat menjadi pemerkosa muncul di masa remajanya, ketika terjadi insiden dengan salah satu gadis yang dikenalnya.
Berbagai ilmuwan menawarkan untuk membeli otaknya dengan harga yang mahal agar dapat mempelajari fenomena letusan, untuk mendapatkan akses terhadap remaja, dan untuk secara teratur melakukan perjalanan ke kamp pelatihan dan kompetisi. Belakangan, saya juga memilih profesi yang berhubungan dengan anak - baik guru atau pendidik. Mantan muridnya mengenang di persidangan bahwa dia secara berkala melontarkan isyarat cabul dan menyentuh bagian pribadi mereka, dan sering masuk ke kamar wanita ketika gadis-gadis itu membuka pakaian sebelum tidur. Dia melakukan masturbasi melalui celananya, semua orang memperhatikan hal ini, dan para remaja bahkan menggodanya karenanya. Semua insiden ini menimbulkan skandal yang menyebabkan Chikatilo kehilangan pekerjaannya.
Dia mengambil empat kursus Marxisme-Leninisme dan menulis artikel untuk surat kabar tentang topik moral. Dan dia secara bertahap berubah menjadi monster, tetapi tidak menemukan kekuatan untuk beralih ke psikiater tentang hal ini, untuk mengakui kelemahannya. Mulai tahun 1982, mayat anak perempuan dan laki-laki yang dicabik-cabik dengan mata dicungkil mulai sering ditemukan: maniak tidak tahan dengan tatapan mereka. Pada saat yang sama, di rumah, bersama keluarganya, dia masih sederhana dan pendiam. Detektif paling berpengalaman dikirim untuk menyelidiki kasus pembunuhan di kawasan hutan.
Terlepas dari semua kelainan mentalnya, Andrei Chikatilo tetap percaya pada takdirnya yang tinggi.
Pencarian berlangsung beberapa tahun; dalam prosesnya, banyak kasus lain yang terungkap yang tidak ada hubungannya dengan Chikatilo. Akhir sejarah terjadi pada tahun 1990. Selama tahun ini, maniak itu membunuh orang terbanyak - enam. Seminggu sebelum pembunuhan terakhir, dia menarik perhatian seorang petugas polisi. Mereka memeriksa dokumennya dan membebaskannya, namun sersan tersebut ingat bahwa nama belakang pria tersebut diawali dengan huruf “C.” Chikatilo diawasi, dan pada November 1990 dia akhirnya ditahan. Selama sepuluh hari si pembunuh menyangkal kesalahannya, tetapi kemudian mulai mengaku, dan menghubungkan semua tindakan buruknya dengan impotensi seksual, mengingat ini sebagai argumen yang kuat untuk pembenaran. Dia dijatuhi hukuman mati. Di wilayah Ukraina, yang saat itu merupakan bagian dari Uni Soviet, eksekusi berupa peluru di bagian belakang kepala dan, seperti di Rusia, merupakan hukuman yang luar biasa.
41. Bonnie dan Clyde
Pasangan paling terkenal di dunia yang terlibat kejahatan. Bonnie Parker lahir di Texas dari keluarga tukang batu, dan pada usia 15 tahun di Dallas dia menikah dengan penjahat kecil bernama Roy Thornton. Dia segera menghilang dan tidak pernah melihat istrinya lagi, meskipun sampai hari terakhir dia tidak melepas cincin kawinnya. Dia baru mengetahui kematiannya saat berada di penjara. Pada usia 19 tahun, Bonnie bertemu Clyde, yang saat itu berusia 21 tahun. Pada saat pertemuan ini, dia sudah menjadi penjahat kelas kakap, yang mengkhususkan diri dalam perampokan toko-toko kecil. Pada tahun 1928 ia menjadi pemimpin sekelompok penjahat.
Keesokan harinya setelah mereka bertemu, Bonnie dan Clyde mulai hidup bersama. Dia mengajarinya cara menggunakan senjata dan mulai sering mengajaknya bekerja. Setelah ditangkap dan menjalani hukuman penjara, Clyde keluar dari penjara pada tahun 1932 sebagai orang yang sama sekali berbeda. Perubahan haluan ini terjadi setelah dia memukuli hingga tewas tahanan lain yang melakukan pelecehan seksual terhadapnya. Ada banyak rumor seputar cinta Bonnie dan Clyde: ada yang mengatakan bahwa mereka melakukan kontak tidak hanya satu sama lain, tetapi dengan seluruh geng. Yang lain percaya bahwa Clyde adalah gay, jadi hubungannya bersifat platonis. Dengan satu atau lain cara, teman-teman mengatakan bahwa cinta bersinar di mata keduanya.
Segera geng itu tidak hanya melakukan banyak perampokan, tetapi juga tiga belas pembunuhan. Bonnie dan Clyde hidup seperti gelandangan: mereka tidur di jalanan, makan apa pun yang mereka bisa, dan minum banyak alkohol. Pada saat yang sama, mereka merasa seperti pejuang keadilan: selama Depresi Hebat, di antara anggota dunia bawah, mengambil uang dari mereka yang memiliki setidaknya sedikit uang dianggap suatu kebajikan. Perampokan yang mereka lakukan tidaklah besar, namun selalu besar dan spektakuler, dan sering kali sangat brutal: misalnya, mereka pernah membunuh seorang pemilik toko hanya dengan $28.
Mereka sangat senang dengan artikel surat kabar tentang diri mereka sendiri. Bonnie bahkan mulai melakukan PR: dia mulai mengirimkan foto mereka dengan senjata atau di depan mobil curian ke editor. Penjahat terkenal menjadi mangsa yang didambakan FBI, dan sejumlah besar uang ditanggung oleh mereka. Bos kejahatan lainnya juga menentang geng tersebut, termasuk kelompok yang dipimpin oleh Handsome Floyd yang terkenal. Pada tahun 1933, geng tersebut disergap. Ada yang terluka, ada yang terbunuh, dan salah satu bandit ditangkap dan dieksekusi. Bonnie dan Clyde pindah ke Texas untuk berlindung dengan kerabat di sana, tetapi salah satu kerabat menyerahkan mereka ke polisi.
